Apa Saja yang Dilakukan Ketika di Mall, Ini Dia Kegiatannya

Beberapa waktu lalu ramai diperbincangkan mengenai fenomena "Rojali" alias rombongan jarang beli yang biasanya suka menghabiskan waktu di mall-mall. Jangan-jangan saya termasuk salah satu rojali itu, eh tapi iya juga sih. Bisa jadi saya termasuk satu dari sekian banyak golongan rojali.

Setelah saya perhatikan tentang perilaku masyarakat kota ketika mengunjungi mall atau pusat perbelanjaan, maka berikut beberapa aktivitas yang biasanya dilakukan oleh pengunjung, diantaranya:

1. Nonton Film di Bioskop

Mereka yang suka nonton di bioskop yang ada di mall, apa iya termasuk golongan rojali? Kan mereka beli tiket nonton tuh, belum lagi sama camilannya yang dijual di bioskop. Bahkan bisa dikatakan, camilan yang dijual di dalam bioskop itu tidak murah lho harganya.

Jadi apakah rombongan rojali ini juga menyasar para penikmat film di bioskop yang ada di mall? Hhmm... saya rasa tidak juga sih karena mereka yang punya hobi nonton bisa lho dalam sebulan beli tiket nonton berkali-kali hanya demi menonton akting aktris dan aktor kesayangan.

Para pengunjung mall yang suka nonton film di bioskop (termasuk saya) biasanya fokus untuk datang nonton film saja, setelah itu mungkin mereka bisa langsung pulang atau cuci mata terlebih dahulu.

2. Ajak Anak Bermain di Play Ground

Ada sebagian masyarakat di perkotaan yang menjadikan mall sebagai sarana healing dengan mengajak anak untuk bermain di Play Ground. Maklum saja, mall merupakan tempat yang ramah parkiran kendaraan baik itu roda dua maupun roda empat dan juga banyak fasilitas lengkap di dalamnya.

Orang tua yang keduanya bekerja biasanya hanya memiliki waktu akhir pekan saja untuk membersamai buah hati mereka, sehingga mengajak anak bermain di Play Ground bagi sebagian orang merupakan hal wajib demi bisa membahagiakan anak.

Sering saya lihat beberapa pasangan muda dengan anak mereka sedang menemani buah hati tercinta bermain di Play Ground. Biasanya setelah lelah, pasutri dan anak-anaknya itu akan menuju Food Court untuk makan.

3. Makan di Foodcourt

Bosan dengan makanan rumahan, malas masak ketika akhir pekan merupakan alasan paling klise sebagian orang untuk bisa pergi ke mall demi menikmati kuliner khas mall.

Coba deh kamu tengak Food Court yang ada di mall, hampir semua jenis makanan ada. Mulai dari penyetan, steak, makanan Jepang ala-ala, bakso, mie ayam, hingga beragam menu yang bisa jadi kurang familiar di telinga.

Apabila kamu hanya pergi ke salah satu restoran dekat rumah, maka saya rasa menu yang disajikan hanya terbatas yang dijual di resto ini. Namun kuliner di mall itu banyak sekali ragamnya. Tingga kita punya budget khusus tidak untuk makan di mall.

Saya pernah memiliki pengalaman sudah makan nasi goreng bersama suami di lantai khusus Food Court di mall, begitu kami turun ke lantai pertama tiba-tiba saya melihat ada restoran Jepang gitu dengan menu yang cukup terjangkau. Akhirnya saya pun ajak suami untuk mencicipi beberapa menu di resto itu.

Kalau ditanya, apakah tidak kenyang maka jawabannya kenyang banget. Tapi mumpung kami lagi di salah satu mall yang ada di Surabaya sehingga kapan lagi bisa mampir ke resto itu. Setelah mencicipin menu yang kami pesan pun akhirnya saya bilang ke suami kalau saya tidak ingin lagi makan di situ karena rasanya juga mungkin sama dengan rumah makan lain yang harganya di bawah resto itu.

Tapi yang namanya mencari pengalaman kuliner, sah-sah saja kita makan di sebuah resto dengan harga yang agak mahal dikit. Besoknya sih sudah ga usah diulangi lagi, wkwkwk.

Penutup

Demikian ulasan singkat saya mengenai kegiatan masyarakat di perkotaan jika berkunjung ke mall. Jika kamu punya modal yang cukup besar dan ingin membuka usaha di dalam mall, coba pikirkan ide bisnis apa yang bisa menjadi peluang usaha di dalam mall.

Karena kopi kekinian bisa dikatakan menjadi usaha yang sedang ngetrend, tak ada salahnya kamu mencoba untuk buka outlet penjualan kopi kekinian dengan mengusung ciri khas tersendiri.

Ada banyak blog bisnis yang bisa kamu jadikan referensi untuk mencari peluang usaha terbaik di dalam mall. Tentu saja setiap pemilik usaha menginginkan profit yang sebesar-besarnya ketika mendirikan usaha mereka.

Semoga menginspirasi ya.